Jayapura, Beritapapua.co – Yason Arwan dikukuhkan sebagai kepala suku besar Biak Numfor di Tanah Tabi oleh pemimpin Kainkain Kakara Byak (KKB), di BLKI Pasir ll Kota Jayapura, Rabu (15/5/2019).
Pelantikan ini dilaksanakan oleh Manfun/Pemimpin Kainkain Kakara Byak Apolos Sroyer, Mananwir Bor Swaporibo, Zeth Rumpaidus, Manwaren/Ajudan Yosep Korwa, Sekjen KKB Malex Kmur, Manwaren Ruben Rumbewas, Ketua Pengadilan Adat Ronsumbre Hery dan Staf KKB Apolos Mamoribo.
Sebagai Kepala Suku Besar Biak di Tanah Tabi terpilih, Yason Arwam mengatakan bahwa dengan dilantik dirinya maka dia bertugas untuk melindungi snonggaku Byak atau orang Biak yang ada di tanah Tabi.
“Kami diberi legalitas untuk bagaimana mendorong untuk masyarakat Biak di Tabi, semakin baik karena kita lihat orang Biak semakin ditinggalkan. Nah saat ini momen yang tepat untuk bagaimana mengembalikan roh orang Biak yang dulu dikenal dimana-mana,” tegas Yason dalam pidatonya.
Dalam pidatonya, Sekjen KKB, Malex Kmur mengungkapkan bahwa orang Biak itu pada prinsipnya hidup dengan filosofi, dimana filosofi yang melekat pada sebutan namanya, yang disebut dengan byak be kaku atau snonggaku byak be kaku (manusia sejati atau manusia berbudi luhur, red).
“Ketika orang Biak mengatakan dirinya snonggaku byak bekaku maka selalu dia buat adalah yang benar, yang sejati atau yang standar. Ini memberikan dorongan kepada orang Biak itu sendiri untuk dimana dia berada dia selalu beriteraksi” tuturnya.
Malex menambahkan bahwa orang Biak juga memiliki karakter-karakter yang khas dimana Kainkain Kakara Byak memetakan 4 karakter orang Biak yang ternyata selama ini hidup dalam jiwa orang Biak, yakni karakter kamasan, karakter mambri, karakter mansonanem serta karakter saupepon.
Pemimpin Kainkain Kakara Byak juga meminta kepada semua masyarakat Biak di wilayah adat Tabi untuk menjaga indentitas serta kebersamaan yang mulai terkikis.
(Redaksi)