Kabupaten Jayapura

Pasar Nengguku Akan Diaktifkan, Bupati Jayapura Dorong Pusat Ekonomi Masyarakat Grime Nawa

11
×

Pasar Nengguku Akan Diaktifkan, Bupati Jayapura Dorong Pusat Ekonomi Masyarakat Grime Nawa

Sebarkan artikel ini
Tampak Bupati Jayapura, Dr. Yunus Wonda, SH, MH bersama rombongan saat meninjau Pasar Nengguku Distrik Nimbokrang.

Berita Papua, Sentani — Bupati Jayapura, Yunus Wonda dalam lawatannya ke Lembah Grime pekan lalu menyempatkan diri meninjau Pasar Nengguku yang terbengkalai di  Distrik Nimbokrang.

Usai melakukan peninjauan, dirinya mempertegas bahwa kedepan Pasar Nengguku yang kini terbengkalai akan di tata dan diaktifkan kembali guna mendukung aktifitas perekonomian masyarakat di wilayah tersebut.

Untuk maksud tersebut, orang nomor satu di Bumi Khenambai Umbay ini meminta kepada instansi teknis dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jayapura agar menindaklanjuti dengan menata dan mengaktifkan kembali Pasar Nengguku.

“Pasar ini kalau di aktifkan kembali, maka kedepan bisa menjadi pasar sentral untuk aktifitas perdagangan di lembah ini. Hasil-hasil kebun dari masyarakat Grime Nawa bisa di pasarkan di pasar Nengguku tanpa harus mengeluarkan biaya transportasi yang tinggi ke Pasar Sentani dan pasar lainnya di daerah kota,” ujarnya

Wonda juga meminta agar kedepan setelah Pasar Nengguku di tata dan di aktifkan kembali, maka semua pedagang maupun petani di Grime Nawa dapat menempati los-los yang ada supaya roda perekonomian dapat bertumbuh dengan pesat.

Bupati juga sempat berdiskusi dengan pemilik tanah, dan bupati meminta supaya pemilik tanah tidak menjual tanah kepada pemerintah tetapi di kontrakan dengan perjanjian bagi hasil pendapatan pasar tersebut setiap bulan.

Mengenai permintaan bupati kepada pemilik tanah Pasar Nengguku, pemilik tanah menyambut baik permintaan tersebut. Bahkan, pemilik tanah menyatakan bersedia membantu pemerintah menata dan mengaktifkan kembali Pasar Nengguku.

Bupati Yunus juga mengatakan, jika kelak aktifitas pasar berjalan normal, maka selanjutnya dapat di rencakana pembangunan terminal pada areal pasar dengan demikian menjadi satu paket antara pasar dan terminal.

“Supaya setiap kendaraan yang dari distrik-distrik sekitar bahkan kendaraan yang dari kabupaten tetangga seperti Sarmi bisa masuk pasar dan terminal Nengguku,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jayapura, Theopilus Hendrik Tegay menyatakan, pihaknya kedepan akan melakukan penataan dan mengaktifkan kembali Pasar Nengguku sesuai arahan bupati.

“Kami juga berharap semua pihak yang berkompeten dapat mendukung kami guna bersama-sama kita menata dan mengaktifkan kembali Pasar Nengguku guna menjawab tantangan pembangunan di daerah ini,” ujarnya.

Tegay juga menjelaskan kepada bupati, bahwa Pasar Negguku sejak dari di bangun tahun 2015/2016 sampai dengan saat ini belum di kelola secara baik, namun kedepan pihaknya akan berupaya mengelola dengan baik.

(Yan Piet Tungkoye)