Kepulauan Yapen

Melihat Potensi Daerah dan Persiapan Sail Teluk Cendrawasih, Setditjen Marves RI Kunjungi Yapen

0
×

Melihat Potensi Daerah dan Persiapan Sail Teluk Cendrawasih, Setditjen Marves RI Kunjungi Yapen

Sebarkan artikel ini
Sekertaris Deputi Bidang Pariwisata Ekonomi Kreatif, Kementrian Kordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia Rustam Efendi

BeritaPapua.co, Serui — Sekertaris Deputi Bidang Pariwisata Ekonomi Kreatif, Kementrian Kordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia Rustam Efendi didampingi Staf Kementerian Marves, Edy Susilo dan Staf Ahli Plh Gubernur, Ferdinand Risamasu berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Yapen, Senin (1/5/2023).

Kunjungan Setditjen Marves RI bersama rombongan turut didampingi PJ Bupati Chyfrianus Yustus Mambay melihat secara langsung potensi pengembangan perkebunan kopi di kampung Ambaidiru kabupaten kepulauan Yapen yang merupakan salah produk unggulan daerah ini dalam ajang Sail Teluk Cenderawasih tahun 2023.

Rustam Efendi mengemukakan dirinya bersama Pj Bupati Cyfrianus Y Mambay melihat komoditi unggulan Kopi ,Perikanan, Pertanian dan Pariwisata di Kabupaten Kepulauan Yapen adalah dalam rangka persiapan Sail Teluk Cenderawasih yang akan berlangsung di Bulan November 2023 mendatang.

“Harapannya bahwa dalam mengembangkan pembangunan daerah dibutukan kerjasama, baik dari pemerintah daerah, provinsi serta pemerintah pusat dan masyarakat setempat, perlu ada kordinasi, kolaborasi, bersinergi agar sama sama dapat mewujudkan pengembangan potensi-potensi yang ada di Kabupaten Kepulauan Yapen, lebih baik, lebih di perhatikan serta memberikan asas manfaat terutama kepada masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, kunjungan ini juga untuk bagaimana melihat potensi-potensi yang bisa menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah yang dapat memberikan manfaat bagi kehidupan masyarakat lokal di Kabupaten Kepulauan Yapen.

“Perlu diketahui juga bahwa kegiatan STC merupakan Event yang sangat besar, sehingga kita semua mempunyai kesadaran bahwa potensi-potensi yang ada di sekitar STC perlu di gali dan dikoordinasikan antara pemerintah daerah, provinsi dan pusat. Sehingga keadaan lebih baik dapat memberikan pemanfaatan buat masyarakat setempat,” Paparnya.

(AG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *