Papua Tengah

Longsor Landa Tsinga, PT Freeport dan YPMAK Kirim Bantuan 2,5 Ton Makanan

17
×

Longsor Landa Tsinga, PT Freeport dan YPMAK Kirim Bantuan 2,5 Ton Makanan

Sebarkan artikel ini
Tampak 2,5 ton bantuan akan dikirimkan dari Bandara Mozes Kilangin Timika ke kampung Tsinga menggunakan pesawat sewa.

Berita Papua, Timika — PT Freeport Indonesia (PTFI) dan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) menyalurkan bantuan kepada warga Kampung Tsinga, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, yang terdampak bencana longsor.

Bantuan berupa bahan makanan seberat 2,5 ton dari PTFI dan dana sebesar Rp150 juta dari YPMAK diserahkan melalui Dinas Sosial Mimika untuk pemulihan warga terdampak.

Penyerahan bantuan dilakukan di Hanggar Bandara UPBU Mozes Kilangin Timika, Kamis (5/6), disaksikan oleh perwakilan pemerintah setempat, termasuk Kepala Distrik Tembagapura Tobias Yawame serta kepala kampung setempat.

Nathan Kum, Senior Vice President Sustainable Development PTFI, menyatakan bantuan ini bertujuan meringankan beban warga yang kehilangan kebun dan akses jalan akibat longsor.

“Kami berharap bantuan ini dapat segera sampai kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Leonardus Tumuka, Direktur YPMAK, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan lembaga sosial dalam penanganan bencana.

“Kami tidak boleh diam melihat masyarakat terdampak. Ini tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Jenni Padallingan, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Mimika, mengapresiasi dukungan PTFI dan YPMAK.

“Bantuan ini sangat berarti bagi warga Tsinga dan menjadi bukti sinergi yang baik antar-pemangku kepentingan,” katanya.

Sementara itu, Tobias Yawame, Kepala Distrik Tembagapura, menyampaikan terima kasih atas respons cepat PTFI dan YPMAK.

“Ini bukan kali pertama mereka membantu. Dukungan seperti ini sangat meringankan masyarakat,” pungkasnya.

Untuk mempercepat distribusi, bantuan akan dikirim menggunakan pesawat khusus ke Kampung Tsinga melalui koordinasi YPMAK dan Dinas Sosial Mimika.

(Redaksi)