Berita Papua, Jayapura — Pasangan Bakal Calon Bupati dan wakil Bupati Tolikara, Nus Weya dan Yan Wenda mengumumkan bahwa tahapan pemeriksaan kesehatan sebagai syarat untuk maju bertarung di Pilkada 2024 telah selesai dilaksanakan.
Pemeriksaan kesehatan kedua bakal calon tersebut berlangsung di RSUD Dok II Jayapura, pada 1 September hingga 2 September 2024 yang berakhir pada pukul 14.00 WIT.
Yan Wenda menjelaskan, bahwa ini merupakan tahapan ke-2 setelah mendaftarkan diri ke KPU Tolikara.
“Kami telah menyelesaikan tahapan pendaftaran partai pengusung di KPU pada tanggal 29 Agustus 2024, dan kini pemeriksaan kesehatan juga telah rampung,” ujar Wenda di Jayapura, Selasa (3/9/24).
Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pendukung, termasuk partai pengusung dan pendukung dari berbagai daerah pemilihan.
Wenda juga mengapresiasi pihak RSUD Jayapura atas kelancaran selama proses pemeriksaan kesehatan berlangsung.
“Tidak ada satu hambatan apapun, semua berjalan dengan lancar. Kami berterima kasih kepada penyelenggara yang telah mendampingi kami selama proses ini,” tambahnya.
Yang menarik, Wenda juga menyebut bahwa ke-4 calon yang bakal maju bertarung di Pilkada Tolikara merupakan putra daerah asli Tolikara.
“Ini adalah kebanggaan luar biasa bagi kami. Di kabupaten lain, mungkin calon bupatinya anak asli Papua dan wakilnya non-asli Papua, tapi di Tolikara, semua calon adalah anak daerah,” jelasnya.
Wenda menegaskan bahwa dirinya siap untuk menghadapi tahapan selanjutnya dalam proses pilkada.
Ia juga meminta dukungan dari masyarakat Tolikara untuk bersama-sama berjuang demi pembangunan Tolikara kedepannya.
“Jadi saya minta dukungan kepada rakyat tolikara untuk memberikan penuh kepada kami dan kami pastikan kita akan bertarung,” pungkas Yan Wenda.
Diketahui, Pasangan Bakal Calon Bupati dan wakil Bupati Tolikara, Nus Weya dan Yan Wenda didukung koalisi partai politik yaitu, PKB 6 kursi, Gerindra 1 kursi, PBB 1 kursi total 8 kursi dan gabungan parpol lain yang ikut memberi dukungan adalah partai Nasdem, Ummat, PRIMA dan Hanura.
(Renaldo Tulak)
