BeritaPapua.co, Jayapura — Memperkenalkan budaya Sunda di Papua, Paguyuban Pasundan menggelar seni dan budaya di Kota Jayapura, provinsi Papua.
Pagelaran seni dan budaya tersebut dalam rangka Milangkala ke-110 atau HUT Paguyuban Pasundan 1913 yang digelar di salah satu hotel di Abepura, Sabtu 30 September 2023.
Ketua Wilayah Paguyuban Pasundan Papua, Entis Sutisna mengatakan, pagelaran bertujuan untuk memperkenalkan seni dan budaya Sunda di Papua.
“Mulai dari busana adat, tarian tradisional khas Jawa hingga alat musik tradisional kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, seni dan budaya merupakan kekayaan bangsa Indonesia sehingga harus terus dilestarikan.
“Sehingga kami harap ke depan kegiatan ini bisa terus dilakukan guna melestarikan budaya kami,” imbuhnya.
Entis juga menyampaikan bahwa, Paguyuban Pasundan di Papua bakalan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah.
“Tentu dalam menyukseskan berbagai program sehingga bersama-sama menghidupkan seni budaya Sunda,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, seni dan budaya merupakan sebuah produk kreatifitas manusia yang digunakan sebagai alat ekspresi keinginan, pemikiran, dan pemahaman terhadap alam dan lingkungan.
“Kami juga tampilkan tari Papua dan pertunjukkan seni budaya lainnya,” pungkasnya.
Entis berharap, di usia ke-110, paguyuban bisa terus eksis.
Diketahui, selain pagelaran seni budaya Sunda, Paguyuban Pasundan juga menampilkan seni budaya lainnya seperti, wayang golek, gamelan, tari Jaipongan, angklung, tari batik serta tarian Papua.
(Renaldo Tulak)
