Berita Papua, Jayapura — Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Jayapura, Dewi Sartika Wonda mengunjungi Rumah Gerakan Baca Tulis (Gabus) di Komba, Kampung Yobeh, Sentani, Sabtu (13/9/2025).
Kunjungan ini merupakan bentuk komitmen TP-PKK untuk mendukung pendidikan anak-anak Papua sejak dini.
Dalam kunjungannya, Dewi Sartika didampingi Bhabinkamtibmas Kampung Yobeh, Aan, dan Ibu Guru Agustina Felle yang mengelola rumah baca tersebut. Kegiatan ini juga dihadiri para orang tua dan anak-anak peserta program literasi.
“Hari ini kami menyaksikan langsung anak-anak yang mempunyai kerinduan untuk belajar lebih baik lagi. Tentu kami dari PKK berkomitmen untuk benar-benar membantu anak-anak kita yang ada di rumah baca gabus,” ujar Ketua TP-PKK.
Dewi Sartika menilai Rumah Baca Gabus memberikan solusi pendidikan yang efektif bagi anak-anak di Komba.
Ia mengapresiasi pencapaian program ini yang mampu mengajarkan baca tulis kepada anak-anak sejak usia dini.
“Ada anak-anak yang sangat kecil sekali dan puji Tuhan, sebelum masuk TK PAUD mereka sudah bisa baca tulis. Itu merupakan hasil dari rumah gabus yang mendidik anak-anak tersebut bisa mengenal huruf dan bisa baca tulis,” jelasnya.
TP-PKK berencana melakukan kunjungan serupa ke rumah baca lainnya pada tahun depan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada anak-anak dalam mengejar pendidikan sejak dini.
Sesuai dengan visi misi menciptakan generasi emas bagi anak-anak Papua, TP-PKK Kabupaten Jayapura berkomitmen memberikan perhatian lebih baik kepada pendidikan anak. Organisasi ini merencanakan program yang mendorong kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran.
“Kami berencana untuk menciptakan satu kondisi supaya mereka harus lebih kreatif dan lebih inovatif ketika belajar. Kami juga akan menggandeng beberapa mitra seperti WWF untuk memberikan pelajaran kepada anak-anak kita,” kata Dewi Sartika.
Ia mengajak pihak-pihak yang memiliki rumah baca serupa untuk menghubungi TP-PKK agar dapat dikunjungi dan didukung bersama-sama.
Dewi Sartika mengakui keterbatasan anggaran yang dihadapi TP-PKK pada tahun ini. Namun, organisasi tetap bergerak dengan melakukan pendataan jumlah rumah baca yang ada di Kabupaten Jayapura.
“Tahun ini kami keterbatasan dengan anggaran, sehingga kami jalan apa adanya sambil mengumpulkan data jumlah rumah baca yang ada. Setelah itu kami akan mengunjungi dan bisa mengetahui jumlah yang kami data,” ungkapnya.
TP-PKK juga memiliki program khusus untuk anak-anak jalanan yang akan diintegrasikan dengan rumah baca. “Komunitas anak jalanan yang sudah ada di Kabupaten Jayapura sudah pasti kami support dan bantu. Yang mempunyai wadah tersebut pasti bantuan pemerintah tepat sasaran untuk anak-anak yang diharapkan bisa menjadi penerus Papua yang spektakuler,” tambahnya.
Bhabinkamtibmas Kampung Yobeh, Aan, menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan dukungan yang diberikan TP-PKK. Menurutnya, bantuan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak di Rumah Baca Gabus Komba.
“Bantuan yang diberikan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak di rumah baca gabus Komba. Dengan dukungan ini bisa memberikan motivasi kepada kami untuk lebih baik lagi mendidik anak-anak ke depan,” kata Aan.
Ia berharap program ini dapat terus berjalan hingga tercapai tujuan Polri dan pemerintah daerah dalam mendukung pendidikan anak-anak Papua.
“Atas dukungan sehingga program kami ini bisa berjalan hingga bisa tercapai tujuan pimpinan baik kami Polri dan juga kepada pemerintah daerah,” pungkasnya.
(Yan Mofu)