Berita Papua, Jayapura — 3 legislator dari DPR Papua Tengah melakukan kunjungan ke DPR Papua guna mengidentifikasi mekanisme kerja dan tata kelola lembaga legislatif.
Gerson Coem Mandikbo anggota DPR Papua Tengah dari fraksi Golkar mengatakan, kunjungan tersebut merupakan kunjungan resmi Kedewanan.
“Kami dari Papua Tengah berkunjung ke DPR Papua untuk sebuah kegiatan yang berhubungan dengan Pemerintahan dengan dewan. Kita ikuti apa yang pernah dijalankan DPR Papua, sehingga setelah dari sini, kami juga mau jalankan dan terapkan di Provinsi Papua Tengah,” ujarnya, Jumat (24/01/2025).
Walaupun saja dilantik pada 6 November 2024, diakui, pihaknya juga belum berjalan secara maksimal. Dikarenakan pimpinan definitif belum dilantik, sehingga DPR Papua Tengah masih dipimpin oleh Ketua Sementara.
Hal senada juga disampaikan Yulian Magai anggota DPR Papua Tengah dari fraksi Demokrat, ia menjelaskan bahwa tujuannya menyambangi DPR Papua ini untuk melakukan konsultasi mekanisme kerja.
“Kami DPRP Provinsi Papua Tengah ini kan baru. Kami datang kesini karena ini rumah kami juga yang kami tinggalkan, kami sudah pisah dengan Papua Induk, yang sudah di mekarkan dari 4 kabupaten lain. Jadi kami kesini untuk mengetahui bahwa kegiatan kedewanan apa saja dijalankan di lembaga DPR Papua ini, supaya kami juga bisa terapkan di Papua Tengah apa yang mereka lakukan disini,” bebernya.
Ia juga menyampaikan bahwa honai legislatif mereka terbilang baru pertama terbentuk sehingga baru menyamakan dengan tata kelola DPR Papua.
“Biar kami terpisah dengan provinsi induk tetapi inilah rumah kami yang harus kami mengetahui keadaan dan kerja kerja teman teman dahulu,” ungkapnya.
Meski kata dia, Papua sudah terbagi tapi pihaknya ingin mengetahui setiap aturan yang dipakai di lembaga DPR Papua, sehingga bisa diterapkan nantinya.
“Untuk itu kami konsultasi item-item yang kami belum paham supaya kami juga bisa tanyakan ke bagian keuangan supaya kami bisa terapkan,” ungkapnya.
“Karena kami ini semua orang baru. Baik di sekwan maupun kami DPR. Tapi dalam kunjungan kami ini, kami juga belum ketemu Pimpinan DPR Papua tapi kami bertemu pegawai bagian keuangan.Kami datang kesini tiga orang dari komisi gabungan DPR Papua Terang,” imbuhnya.
Peanus Uamang anggota DPR Papua Tengah dari fraksi Amanat Nasional (PAN) menambahkan, sebagai provinsi baru, kita harus datang ke provinsi induk supaya kita bisa ambil apa yang dibuat disini dan kita juga bisa terapkan disana (DPR Papua Tengah).
“Bukan kita sendiri, tapi provinsi baru juga ada seperti Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya pasti juga akan lakukan hal yang sama. Kita juga akan datang kesana. Setelah ini kita juga pergi kesana umtuk lakukan koordinasi koordinasi kerja,” pungkasnya.
(Redaksi)